Lahir | 3 Maret 1847 Edinburgh, Skotlandia, Britania Raya |
||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Meninggal | 2 Agustus 1922 (umur 75) Beinn Bhreagh, Nova Scotia, Kanada |
||||||||||||||
Sebab meninggal | Komplikasi akibat diabetes | ||||||||||||||
Pendidikan | Universitas Edinburgh University College London |
||||||||||||||
Pekerjaan | Penemu Ilmuwan Insinyur Profesor (Universitas Boston) Guru bagi penderita tunarungu |
||||||||||||||
Dikenal karena | Menemukan telepon | ||||||||||||||
Pasangan | Mabel Hubbard (menikah 1877–1922) |
||||||||||||||
Anak | (4) Dua putra (meninggal ketika masih bayi) dan dua putri | ||||||||||||||
Orang tua | Alexander Melville Bell Eliza Grace Symonds Bell |
||||||||||||||
Kerabat | Gardiner Greene Hubbard (mertua) Gilbert Hovey Grosvenor (menantu) Melville Bell Grosvenor (cucu) Mabel Harlakenden Grosvenor (cucu) Gilbert Melville Grosvenor (cicit) Chichester Bell (sepupu) |
||||||||||||||
Tanda tangan |
Selasa, 17 Juni 2014
Posted by EKO JULIANTO
On 3:39 PM
Categories: kegiatan
Posted by EKO JULIANTO
On 3:28 PM
James Watt (19 January 1736 - 25 Agustus 1819) adalah penemu yang mengembangkan mesin uap yang menjadi dasar dari Revolusi Industri.
James Watt lahir pada tanggal 19 Januari, 1736 di Greenock, satu kota pelabuhan laut di Firth Clyde, Skotlandia. Ayahnya adalah pemilik kapal dan kontraktor, sedangkan ibunya, Agnes Muirhead, datang dari keluarga terhormat dan berpendidikan..
Watt bersekolah secara tak teratur tetapi dan lebih banyak mendapat pendidikan di rumah oleh ibunya. Dia menunjukkan ketangkasan yang luar biasa dan bakat untuk ilmu pasti seperti matematika, walaupun bahasa Latin dan Yunani tidak menggerakkan hatinya, dia menyukai legenda dan cerita rakyat Skotlandia.
Ketika dia berumur 18 tahun, ibunya meninggal dan kesehatan ayahnya perlahan-lahan mulai merosot, Watt melakukan perjalanan ke London untuk melanjutkan study tentang pembuatan instrument dan peralatan selama satu tahun, kemudian kembali ke Skotlandia dengan tujuan membuat sendiri bisnis pembuatan instrumennya. Tetapi karena dia tidak menyelesaikan tujuh tahun study nya sebagai apprentice (murid yang bekerja sambil belajar), permohonan untuk membuka bisnis tersebut terhambat, walaupun pada saat itu belum ada pembuat instrumen dan peralatan matematika di Skotlandia.
Dengan dibantu oleh tiga orang professor yang ada di Universitas Glasgow, James Watt akhirnya diberi kesempatan untuk membuka workshop (bengkel) kecil di universitas.
Empat tahun setelah membuka tokonya, James Watt mulai melakukan percobaan dengan uap setelah temannya, Professor John Robison, membuat dia tertarik pada mesin tersebut. Pada saat itu, Watt sama sekali tidak pernah mengoperasikan mesin uap, tetapi dia tetap berusaha untuk membuat satu model mesin. Walaupun gagal, dia tetap melanjutkan percobaannya dan mulai membaca apa saja yang bisa dibacanya. Dia kemudian secara terpisah menemukan pentingnya energi panas yang ditimbulkan dan diserap oleh tiap-tiap obyek untuk mengerti lebih jauh tentang mesin. pada tahun 1765 dia berhasil membuat sebuah model mesin yang dapat bekerja dengan baik.
Sebagai penghargaan atas jasa-jasanya atas pengembangan mesin uap yang memicu revolusi industri, nama Watt diabadikan dan dijadikan sebagai satuan energi dengan symbol W oleh International System of Units (atau 'SI') seperti yang kita kenal sekarang.
Categories: Sejarah
Langganan:
Postingan (Atom)